Menyingkap Rahasia Perempuan Kebun Ros yang Cantik dan Sehat Karena Daun Kelor
Sejak lama para leluhur kita selain sebagai pelaut, nenek moyang kita juga sangat percaya dengan kehebatan si daun kelor. Baik untuk ritual magis, untuk bahan makanan dan untuk kesehatan. Semua mempercayainya. Bahkan untuk urusan motivasi, pertemanan bahkan percintaan pun, banyak orang yang percaya dengan si daun kelor.
Pasti kalian sangat kenal dengan istilah Dunia tidak selebar daun Kelor!
Harus kita akui nenek moyang kita memang hebat. Hal ini juga yang saya temukan pada sekumpulan ibu-ibu yang ada di kelurahan Kebun Ros Kota Bengkulu. Mereka berupaya untuk membuat lingkungan terjaga dengan baik. Malalui program penanaman pohon Kelor pada setiap pekarangan rumah.
Daun Kelor ini dikenal juga dengan sebutan Remunggai. Oleh Ibu Lurah Dra, Mariyana, para perempuan di Kebun Ros selain diajak untuk memberdayakan daun Kelor, mengkonsumsinya. Selain itu diajak untuk mengolah daun Kelor menjadi berbagai olahan yang bermanfaat dan tentu saja ekonomis. Bisa menambah penghasilan keluarga.
Diharapkan dengan menanam daun kelor dan memanfaatkannya menjadi berbagai olahan yang sehat dan bermanfaat buat kesehatan. Tentu saja juga diharapkan dapat menjadi salah satu sumber penghasilan. Perempuan bisa membantu suami secara finansial sehingga ekonomi keluarga menjadi baik dan masyarakat akan sejahtera.
Oh, ya berikut ini adalah beberapa olahan daun kelor yang telah diolah menjadi berbagai olahan yang bermanfaat, sehat dan ekonomis.
Banyak lagi olahan yang bisa dibuat dengan bahan baku daun Kelor ini. Semuanya juga berdaya jual ekonomis, bisa mendatangkan penghasilan.
Selain itu dengan rutin mengkonsumsi daun kelor, status kesehatan juga meningkat. Ada banyak sekali manfaat dari daun Kelor ini. Selain enak dimakan, daun Kelor mengandung banyak zat baik untuk pertumbuhan dan perkembangan tubuh kita.
Kandungan Zat Baik Daun Kelor
• Protein: 2 gram
• Vitamin B6: 19% dari rekomendasi konsumsi harian
• Vitamin C: 12% dari rekomendasi konsumsi harian
• Zat besi: 11% dari rekomendasi konsumsi harian
• Riboflavin (vitamin B2): 11% dari rekomendasi konsumsi harian
• Vitamin A: 9% dari rekomendasi konsumsi harian
• Magnesium: 8% dari rekomendasi konsumsi harian
Manfaat Daun Kelor
• Menurunkan berat badan.
• Menghilangkan flek hitam.
• Baik untuk ibu menyusui.
• Meningkatkan kesehatan mata.
• Mencegah kanker.
• Menurunkan risiko penyakit ginjal.
• Memperlambat penuaan dini.
• Mengobati rematik.
Dengan segudang kandungan zat baik dan manfaat si daun Kelor, wajar kiranya para perempuan di Kelurahan Kebun Ros tersebut sehat dan selalu cantik. Sebab mereka mengkonsumsi daun Kelor secara rutin. Daun kelor ini sudah menjadi bagian komoditas dari ibu-ibu di kelurahan Kebun Ros.
Saya, Ibu Lurah dan teman Blogger Bengkulu saat launching Kampung Tematik di Kebun Ros |
Bukan saja bagian daun Kelor yang bermanfaat tetapi buah daun Kelor jua enak dijadikan menu makanan. Rasanya juga saa enaknya dengan daunnya.
Mengapa Perempuan Kebun Ros Memberdayakan Daun Kelor
Hal ini sejalan dengan program kota Bengkulu pada tahun 2019, yang menetapkan satu kecamatan dan satu kelurahan untuk mempunyai Kampung Tematik. Dengan ciri khas yang unik dan berbeda dengan kecamatan lainnya.
Kampung Tematik merupakan titik sasaran dari sebagian wilayah Kelurahan yang dilakukan perbaikan dengan memperhatikan beberapa hal sebagai berikut : mengubah lokasi kumuh menjadi tidak kumuh / peningkatan / perbaikan kondisi lingkungan.
Untuk Kecamatan Teluk Segara, terpilihlah kelurahan Kebun Ros untuk memberdayakan daun Kelor dan Mural menjadi tema untuk kampung Tematiknya. Kegiatan ini melibatkan masyarakat luas. Masyarakat diharapkan dapat berperan secara langsung dan aktif. Termasuk bekerjasama dengan kaum akademisi.
Pilihan untuk budidaya dan pemanfaatan daun Kelor karena banyak manfaat, mudah diolah, dan bisa mendatangkan penghasilan buat warga, sehingga kegatan ini bisa terus berlanjut. Mulai dari menanam bibit, memelihara tanaman, mengolah dan memasarkannya.
Kampung Tematik ini sudah diresmikan oleh bapak Walikota Bengkulu Helmi Hasan, bersama dengan kampung tematik lainnya.
Walikota Bengkulu, Helmi Hasan Meresmikan Kampung Tematik |
Selain itu, dengan memberdayakan daun Kelor pada pekarangan rumah, maka kita juga sudah ikut melestarikan lingkungan. Membuat lingkungan menjadi lebih sehat dan bermanfaat. Serta bikin dapur tetap ngepul.
Hal ini juga sejalan dengan pesan pemerintah untuk melestarikan dan memanfaatkan lingkungan sekitar agar lebih lestari. Bisa kita lihat pada video berikut ini.
Jadi, kalo kamu ingin cantik dan sehat seperti perempuan di Kebun Ros . Mari bertanam dan menikmati berbagai olahan daun Kelor setiap hari.